DPAD Yogyakarta

Penanganan Arsip Pasca Bencana

 Artikel Kearsipan  2 April 2008  Super Administrator  2735  3563

Desember 2004 gempa dan tsunami menyentak Nangro Aceh Darussalam. Ratusan Ribu jiwa melayang dan Ratusan ribu pula terluka. Dua tahun kemudian 27 Mei 2006 Yogyakarta diporak porandakan oleh gempa bumi. Tepat 05.55, 57 detik, 5,9 SR. Dua kejadian penting membelalakkan mata akan pentingnya bersahabat dengan bencana, gempa, ilmu tentang gempa, dan teknologi kegempaan menjadi perhatian. Apalagi menyusul kemudian bencana berantai terjadi di Indonesia. Perhatian terhadap korban jiwa dan harta demikian tinggi. Simpati mengalir dari berbagai pihak. Relawan berbondong-bondong membantu korban. Dalam penanganan korban bencana di Bantul ada suatu cerita ketika Kantor Arsip Daerah Propinsi DIY bersama Kantor Arsip Kabupaten Bantul menerjunkan relawan untuk menyelamatkan arsip. Ketika para relawan siap disalah satu lokasi untuk menangani arsip, Lurah desa meminta untuk ditunda karena harus menangani bantuan bahan makan dan perlengkapan. Tidak sampai disitu kemudian muncul ungkapan : “ musim gempa orang ribut bantuan kok ngurusi surat.”.

Artikel Kearsipan Lainnya

Identifikasi dan Penyusunan Jadwal Retensi Identifikasi dan Penyusunan Jadwal Retensi
 2 April 2008  3136

Penyusutan merupakan langkah strategis dalam pengelolaan arsip agar tercapai efisiensi dan efektifitas sehingga memberikan daya...

IDENTIFIKASI ARSIP, SEBAGAI LANGKAH AWAL PENGELOLAAN ARSIP IDENTIFIKASI ARSIP, SEBAGAI LANGKAH AWAL PENGELOLAAN ARSIP
 8 January 2014  13054

Disadari atau tidak bahwa penambahan volume arsip tidak bisa dihindari karena setiap proses kegiatan administrasi selalu tercipta...

Meningkatkan Profesionalisme Arsiparis Meningkatkan Profesionalisme Arsiparis
 12 October 2010  4010

Dewasa ini, informasi menjadi kebutuhan mutlak bagi setiap organisasi, baik organisasi pemerintah maupun swasta. Keseluruhan...

Pameran Arsip Pameran Arsip
 5 July 2021  3111

coba artikel