Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Daerah Istimewa Yogyakarta dalam upaya menciptakan masyarakat desa yang inovatif, kreatif, dan produktif dengan meningkatkan minat baca, gencar melakukan kegiatan bedah buku di tingkat pedesaan untuk mendorong kesejahteraan masyarakat setempat. Untuk kedua kalinya BPAD DIY menggelar bedah buku dengan tema Badan Usaha Milik Desa. Pada Oktober tahun 2017 lalu buku ini dibedah di Balai Desa Banguntapan Bantul, dan pada Selasa (13/02) kemarin bedah buku “Rancang Bangun Bisnis Pegelolaan BUM Desa” diadakan di Joglo Tinom, Desa Sidoarum, Kecamatan Godean.
BPAD DIY dalam bedah buku kali ini mengahdirkan empat narasumber sebagai pembedah buku. Diantaranya Didik Daru Suryo, S.MS.i (Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab. Sleman), H. Koeswonto, SIP. (Ketua Komisi D DPRD DIY), Agus Setyanta, S.SOS (BUMDES Desa Pedowoharjo Sleman), dan dari Balai Besar Latihan Masyarakat Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Trasmigrasi.
Kasubbid Pembinaan dan Pemberdayaan BPAD DIY Dewi Ambarwati yang membacakan sambutan Kepala BPAD DIY mengatakan buku yang dibedah kali ini diharapkan mampu memberikan informasi dan pengetahuan untuk mendorong masyarakat berkarya dalam BUMDes. Selain itu dengan adanya bedah buku ini diharapkan juga dapat meningkatkan minat baca, untuk menuju masyarakat yang memiliki budaya membaca.
Ketua Komisi D DPRD DIY H. Koeswonto, SIP dalam paparanya mengatakan bahwa dengan berdirinya BUMDES desa dapat menjalankan pengelolaan pembanguan secara mandiri bukan hanya mampu mengerahkan seluruh aset sumber daya yang dimiliki desa, tetapi desa juga akan mampu memperbaiki kebutuhan dasar warga, kebutuhan penghidupan, serta dapat memperjuangakan hak warga dan menata kehidupan secara berkelanjutan. Koeswanto juga mengatakan pemerintah akan turut mendorong desa-desa agar secara bertahap melakukan inisiasi pendirian BUMDES sebagai salah satu kesatuyan lembaga perekonomian desa yang akan terus dipelihara oleh masyarakat setempat menurut kearifan lokal.
Pembedah lain Didik Daru Suryo, S.MS.i mengatakan melalui BUMDES pengelolaan potensi desa lebih profesional, lebih transparan, dan dilakukan dengan cara demokrasi. Sehingga mampu menumbuhkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah desa. Selain itu dengan adanya BUMDES dapat mendorong perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa.
Perpustakaan Lainnya
Dalam rangkaKonsolidasi pengembangan perpustakaan dan penjajagan kerjasama silang koleksi,BPAD DIY mengadakan kunjungan kerja ke...
Sealasa (20/18) Saat ini Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) sedang naik daun, marak disoroti, dibahas, dikaji, serta diprogramkan...
Selasa, 2Januari 2018 seluruh karyawan BPAD DIY mengadakan Rapat Koordinasi dilantai 2,Jln. Tentara Rakyat Mataram No.29...