BPAD DIY menyelenggarakan Pemasyarakatan Budaya Jawa dengan tema ‘Maca geguritan Amrih dadi Tontonan’ pada hari Selasa, 14 April 2015 dengan narasumber Bapak Bambang Nursinggih, S.Sn dari Paguyuban Kebudayaan Sekar Pangawikan Yogyakarta.
Materi yang dibahas mengenai geguritan yaitu puisi berbahasa Jawa modern. Bagian penting dari geguritan yaitu tema, diksi, retorika, dan amanat. Untuk memaknai geguritan tidak mudah, apalagi generasi muda saat ini jarang yang mau melestarikan tentang geguritan. Agar geguritan bisa menjadi tontonan yang menarik dan bagus untuk diperdengarkan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat membaca geguritan yaitu : pengucapan, irama, penjiwaan, dan ekspresi.
Acara yang dilaksanakan di Ruang Minitheater BPAD DIY unit Malioboro, Jalan Malioboro No. 175 Yogyakarta ini diikuti oleh pelajar, mahasiswa, maupun masyarakat umum.
Dengan adanya kegiatan pemasyarakatan budaya jawa ini diharapkan dapat melestarikan budaya jawa dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.(f)
Perpustakaan Lainnya
Pendidikan adalah ujung tombak peradaban, juru kunci kesejahteraan(Manggala, 2017). Pernyataan Manggala menyiratkan pentingnya...
Guna mendorong budaya membaca di masyarakat, Balai Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) DIY menggelar kegiatan bedah buku Digital...
Perpustakaan Digital dalam Tablet Edukasi. Perkembanga teknologi informasi sekarang ini...
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY memiliki satu kegiatan yang menjadi program DPAD DIY adalah akreditasi Perpustakaan...