Selama ini arsip diidentifikasikan suatu yang tak bermanfaat, sehingga keberadaannya tidak menjadi bagian penting dari kegiatan organisasi. Pandangan demikian justeru menafikkan eksistensi epistemologis dari makna arsip itu sendiri. Sehingga para pengelola atau orang-orang yang menduduki jabatan kearsipan banyak pihak menilai sebagai kumpulan dari masyarakat sosiologi sisa atau dalam ungkapan lain tidak lebih sebagai penjaga puing-puing masa lalu (relics of the past): Mantan Presiden Panama Richardo J. Alfaro, mengatakan “pemerintah tanpa arsip ibarat tentara tanpa senjata, dokter tanpa obat, petani tanpa benih, tukang tanpa alat. Arsip memberikan kesaksian terhadap keberhasilan, kegagalan, pertumbuhan dan kejayaan bangsa”. Atau dalam ungkapkan lain “dunia tanpa kearsipan akan menjadi dunia tanpa ingatan, tanpa kebudayaan, tanpa hak-hak yang sah, tanpa pengertian akan akar sejarah dan ilmu serta tanpa identitas kolektif”.
Artikel Kearsipan Lainnya
Pendahuluan Arsip tercipta seiring berjalannya aktivitas instansi bersangkutan. Semakin besar instansi...
Pada era informasi saat ini sebagian masyarakat hidup dengan cara mengelola dan menghasilkan informasi. Dengan kata lain,...
Masa-masa ujian sekolah telah berlalu, para pelajar dan mahasiswa kini telah memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi di...