Bertempat di Kampung Flory Tridadi, Sleman, pada hari Selasa tanggal 22 November 2022 sejumlah perwakilan dari dinas perpustakaan dan kearsipan se Kabupatan/Kota se Daerah Istimewa Yogyakarta berkumpul dalam acara Forum Komunikasi Perpustakaan dan Kearsipan DIY. Forum ini merupakan agenda rutin setiap 2 bulan sekali dengan penyelenggara bergantian antara Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bantul, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kulon Progo serta Dinas Perpustakaan dan Kearsipan kabupaten Gunungkidul.
Forum Komunikasi Perpustakaan dan Kearsipan dibuka secara langsung oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY, Dra.Monika Nur Lastiyani, MM. Dalam sambutannya disampaikan bahwa forum komunikasi ini menjadi strategis untuk saling berbagai informasi terkait pengembangan perpustakaan dan kearsipan sehingga bisa maju bersama dan berprestasi bersama-sama. Secara khusus forkom diisi dengan sharing terkait pelaksanaan Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) di 3 (tiga) perpustakaan yaitu Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta, kabupaten Gunungkidul serta kabupaten Kulon Progo.
Paparan dari Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Yogyakarta disampaikan oleh Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta Dra.Suryatmi, MM.Pada kesempatan tersebut dipaparkan progress pelaksanaan TPBIS antara lain terkait penerimaan bantuan buku, sarana TIK, capaian peningkatan layanan informasi, kegitan pelibatan masyarakat, publikasi, advokasi serta strategi capaian program TPBIS. Pelaksanaan TPBIS dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Gunungkidul disampaikan oleh Siti Indarwati,SIP Pustakawan Ahli Madya yang memaparkan capaian kegiatan TPBIS antara lain pengukuhan bunda literasi, lomba perpustakaan, lomba bertutur, pemberian stimulan serta berbagai capaian peningkatan dari berbagai aspek. Paparan terakhir disampaikan oleh kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kulon Progo Drs.Duana Heru Supriyanta,MM. Beberapa capaian kegiatan antara lain bazar buku dan produk perpustakaan, lomba bercerita, baca puisi, perpustakaan desa, penulisan cerpen, fasilitasi komunitas remaja dll. Terdapat 21 kalurahan sebagai replikasi TBIS dan 10 diantaranya telah terakreditasi oleh Lembaga Akreditasi Perpustakaan Jakarta.
Acara dilanjutkan dengan sharing terkait pelaksanaan aplikasi kearsipan SRIKANDI yang secara nasional digunakan untuk pengelolaan dan pengembangan sistem kearsipan di Indonesia. Forkom perpustakaan dan kearsipan berikutnya akan dilaksanakan di bulan Desember 2022 dengan penyelenggara Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bantul.
Oleh: Wiwik Tarmini,S.IPPerpustakaan Lainnya
Pada hari Selasa, tanggal 9 Februari 2016, BPAD DIY mendapat kunjungan dari Program Studi Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu...
Peneliti Institute for Research and Empowerment (IRE) atau lembaga penelitian dan pemberdayaan masyarakat, Sukasmanto menyatakan...
Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) DIY pada hari Senin kemarin tanggal 18 Desember 2017, bertempat di ruang seminar gedung...
Dalam rangka meningkatkankemampuan kearsipan arsiparis maupun petugas arsip agar memahami serta terampildalam membuat atau...